Sunday, August 06, 2006

DOA TERBAIK

Doa adalah permintaan dan permohonan yang dipanjatkan oleh manusia kepada Allah SWT. Dan sebaik-baik doa yang engkau panjatkan adalah apa-apa yang Allah perintahkan kepadamu.

Nikmat yang Allah karuniakan kepada manusia sebenarnya sebenarnya lebih besar daripada nikmat yang kita minta. Saat kita minta rezeki atau kebaikan, sebenarnya pada saat yang sama, rezeki dan kebaikan yang kita terima dari Allah jauh lebih banyak dan lebih melimpah. Hanya saja karena keterbatasan ilmu dan ketertutupan mata hati, membuat kita tidak dan kurang menyadari karunia tersebut.

Doa yang kita panjatkan kepada allah ada beberapa tingkat, yaitu : Doa meminta dunia, yaitu doa tingkatan yang terendah. Seperti minta harta yang melimpah, kedudukan, sukses berbisnis, pekerjaan, jodoh yang baik, dsb. Ini boleh saja. Doa minta pahala. Pada tingkat ini manusia meminta agar Allah SWT membalas semua kebaikan kita dengan balasan berlipat ganda, dan dimasukkan ke sorga dan dijauhkan dari neraka. Doa tingkat ini lebih bernuansa akherat, maka lebih tinggi dari hanya minta dunia. Doa meminta rahmat dan ridho (perkenan) Allah SWT. Artinya doa yang kita panjatkan kepada Allah adalah doa minta dikuatkan iman, minta diberi ketaatan pada semua perintah dan larangan, serta konsisten (istiqamah) dalam pengabdian. ( “Allaahumma inni as-aluka ridhaaka wal-jannah, wa a’uudzubika min sakhathika wan-naar” = Ya Allah aku memohon kepada-Mu, ridhaMu dan surga, dan aku berlindung kepada-Mu dari murkaMu dan api neraka ).

Minta ridha Allah adalah permintaan yang paling berharga dalam hidup. Sebab semua yang berbentuk keduniaan seperti harta, jabatan dsb tidak ada gunanya bila Allah tidak ridha kepada kita. Bila Allah sudah ridha, maka semuanya akan jadi mudah. Dunia Insya Allah akan kita dapatkan dan akherat akan kita rengkuh. Karena itu daripada minta kecukupan dan nikmat, lebih baik minta tawakkal dan minta dapat mensyukuri nikmat, dan sabar dalam menerima apa saja.

Bagaimana cara Allah mengkabulkan doa ? ada tiga cara, yaitu : langsung dikabulkan dan diberi apa yang diminta. Ini jarang terjadi, karena kebanyakan cara ini justru membawa manusia si pendoa menuju kearah takabur dan kufur ;dikabulkan dalam jangka waktu yang lama, yaitu setelah berusaha keras dengan segala daya dan kemampuan, serta sesuai dengan aturan (syariah) Tuhan dan biasanya didahului dengan shadaqah yang ikhlas ; ditunda pengkabulannya di akherat kelak. Sedang ketika di dunia orang tersebut mendapatkan ganti yang setara atau bahkan yang lebih baik dari pada yang diminta. Diberi kesehatan, keselamatan dunia akherat dan sorga.

Bagaimana cara meminta kepada Allah SWT ( berdoa ) :
  1. Permintaan langsung ditujukan kepada Allah SWT. Tanpa perantaraan makhluk , siapapun dan apapun dia ;
  2. Yang diminta bukan benda nyata atau keadaan tertentu, seperti minta mobil, jabatan menteri dsb.
  3. Tidak memaksa dan atau membujuk Tuhan Allah SWT agar berkenan mengkabulkan doanya ; seperti puasa pati geni, menyembelih korban, dsb.
  4. Menyerahkan pengkabulannya kepada kehendak dan kekuasaan ( qudrat iradat ) Allah SWT.
  5. Yakin bahwa yang diberikan oleh Allah adalah sesuatu yang terbaik bagi diri si pendoa menurut Allah.
  6. Bersyukur dengan memanfaatkan apapun pemberian Allah sesuai dengan cara yang sesuai dan dikehendaki Allah SWT.

Ciputat, 31 Desember 2005

0 Comments:

Post a Comment

<< Home